TIMESINDONESIA, SURABAYA – Siapa tak kenal Ayam Bakar Pak D, hampir kebanyakan masyarakat Surabaya familiar dengan Ayam Bakar Pak D. Kini Ayam Bakar Pak D siap tersebar di seluruh nusantara.
Berawal dari satu rumah makan yang berdiri pada tahun 2008 di Jl Tropodo, kini Ayam Bakar Pak D telah memiliki forty six cabang yang tersebar di Surabaya, Sidoarjo, Gresik dan Malang.
Erik Marsudi Utomo selaku presiden direktur Ayam Bakar Pak D mengatakan, di tahun 2020 ini pihaknya akan bertekat mengembangkan bisnis kulinernya diberbagai wilayah di Indonesia dengan sistem kemitraan.
“Tentunya dengan menggandeng para pengusaha serta memberikan kesempatan lapangan pekerjaan kepada para profesional muda meski masih di tengah kondisi masa pandemi Covid-19 sekarang ini. Karena itu merupakan bagian dari komitmen dan dengan tujuan bisa bermanfaat bagi umat,” ujar Erik.
Program kemitraan yang akan tersebar di seluruh nusantara itu yakni Pak D kitchen specific, Mr D, Pak D Fresh, Sambal Pak D dan Pujasera Pak D. Siapapun dari seluruh nusantara bisa melalukan kemitraan dengan Ayam Bakar Pak D mulai dari harga Rp 4,9 Juta.
Ayam Bakar Pak D menargetkan a hundred cabang di seluruh Indonesia pada tahun 2020 ini. Baik Ayam Bakar Pak D, Pak D specific, Mr D dan Pujasera Pak D. Saat ini ada 12 orang yang sudah bergabung menjadi mitra Ayam Bakar Pak D dan 10 mitra Pak D express.
“Pada umumnya kemitraan mahal tapi kami tidak, lima juta sudah dapat kemitraan. Kenapa kok seperti itu ya satu hal lihat kita hanya bagaimana hidup ini bisa bermanfaat,” tuturnya.
Program kemitraan Ayam Bakar Pak D tersebut baru dilaunching pagi tadi, Minggu (30/8/2020). Selain launching produk kemitraan yang dilaksanakan di Ayam Bakar Pak D cabang Jarak, Ayam Bakar Pak D juga menggelar lomba makan Ayam Bakar Pak D.
Dengan judul lomba Jawar Pedas, Erik mengatakan lomba tersebut bagian dari memeriahkan HUT RI. Peserta yang mengikuti lomba makan Ayam Bakar Pak D juga disediakan sambel khas Pak D dengan cukup banyak. (*)